pentingnya pemerintah beralih ke sistem integrasi

Mengapa Pemerintah Perlu Beralih ke Sistem Integrasi?

Photo credit: Brett Sayles (pexels)

Saat ini, perkembangan digital semakin pesat. Akibatnya, segala sesuatu bisa diselesaikan dengan mudah dan cepat. Penggunaan teknologi digital efektif meningkatkan efisiensi pekerjaan apa pun bidangnya. Salah satu sektor yang paling membutuhkan transformasi digital adalah sektor publik atau pemerintahan karena pemerintah menangani banyak hal yang berkaitan dengan hidup manusia.

Salah satu solusi yang ditawarkan oleh kecanggihan teknologi adalah sistem intergrasi. Sektor publik, terlebih di Indonesia, secara spesifik harus beralih mengadopsi sistem terintegrasi ini. Seperti apakah potensi yang dihasilkan bila pemerintah menerapkan sistem ini? Simak penjelasannya di bawah!

Apa itu pelayanan publik terintegrasi?

apa itu sistem integrasi di pelayanan publik
Photo by Gerd Altmann dari Pixabay

Sistem terintegrasi dalam sektor publik akan membentuk sistem pelayanan publik yang menyeluruh. Artinya, pemerintah dapat menciptakan layanan terpadu yang bisa menyatukan berbagai macam layanan. Dampaknya, masyarakat dapat mengakses dan menerima layanan dengan mudah tanpa harus menjalankan ketentuan yang berbelit-belit.

Contoh sederhananya adalah jika Anda seorang pebisnis baru, pastinya Anda akan membutuhkan surat-surat yang memberi keabsahan bagi usaha atau bisnis yang Anda punya. Sering kali mengurus surat-surat tersebut menjadi sulit karena Anda harus mendatangi lembaga yang berbeda hingga surat perizinan keluar. Dengan adanya sistem terintegrasi, maka proses yang berbelit-belit ini dapat dipersingkat.

Melalui contoh di atas, dapat kita pahami bahwa sistem terintegrasi mampu melintasi batas-batas organisasi atau lembaga. Informasi dan layanan yang terpusat akan menghindari redudansi atau duplikasi data yang tidak perlu. Alur kerja menjadi lebih efisien dan pelayanan yang diberikan menjadi lebih baik dan berkualitas.

Mengapa hal ini penting?

pentingnya sistem integrasi di pemerintah
Photo by Gerd Altmann dari Pixabay

Mengadopsi pelayanan publik dengan sistem terintegrasi memberikan manfaat yang besar bagi pemangku kebijakan dan juga masyarakat. Beberapa poin di bawah ini adalah manfaat yang bisa dirasakan oleh pihak pemerintah bila menerapkan sistem terintegrasi.

1. Potensi pajak yang besar

Pada 2021, Menteri Keuangan Sri Mulyani menekankan pentingnya integrasi data dalam menggali potensi perpajakan. Beliau berkomitmen untuk membentuk sistem data yang terintegrasi. Pihak pajak terus melakukan integrasi data dengan mencocokkan NIK dengan NPWP. Namun, proses data matching ini masih mengalami kesulitan akibat nomor identitas yang tersebar di berbagai lembaga.

Pihak kementerian menyebutkan masih ada banyak data yang belum terintegrasi sehingga data tidak bisa dianalisis. Padahal, data tersebut akan sangat bermanfaat untuk mengidentifikasi transaksi, aset, dan keterangan lainnya yang berkaitan dengan pajak. Artinya, bila pemerintah bisa mengintegrasikan data yang tersebar ini, maka potensi pajak yang diterima akan lebih besar.

2. Pengambilan keputusan secara real time

Pernahkah Anda menunggu lama untuk mendapatkan kepastian dari surat layanan publik yang Anda butuhkan? Hal ini bisa saja karena kurangnya komunikasi internal antar lembaga, data yang tidak memadai, dan kurangnya keterampilan pelayanan publik dalam menangani kasus tertentu. Anda harus terus menerus berurusan dengan pegawai pemerintah yang kadang terlihat kebingungan untuk menentukan keputusan yang tepat. 

Belum lagi peraturan yang ketat dan sistem yang berbelit-belit menjadikan sistem pelayanan publik boros waktu. Dengan sistem terintegrasi, seluruh data sudah tersedia dalam sebuah wadah dan bisa diakses dengan mudah. Antar lembaga pun bisa membukanya dengan akses yang diberikan. Karena data bisa dengan mudah diakses, maka proses pengambilan keputusan akan lebih cepat dan mudah.

3. Kemudahan berbagi data dan informasi

Apakah Anda pernah merasakan rumitnya mengurus proses mutasi dan balik nama? Misalnya, Anda membeli sebuah kendaraan dari seorang teman yang berada di kota lain. Lalu, Anda harus mengurus proses berbelit-belit di kota tempat teman Anda tinggal, kemudian mengurus proses lainnya di kota Anda tinggal. Rumitnya birokrasi dan ketidakmampuan data diproses secara digital akan sangat menyulitkan bagi masyarakat.

Dengan sistem terintegrasi, lembaga pemerintahan bisa saling berbagi data serta informasi yang penting. Tak perlu lagi repot-repot menggandakan kartu identitas atau surat lainnya karena segalanya sudah tersimpan di pusat dan terintegrasikan. Para pelayan publik bisa mengakses data secara digital dengan mudah.

4. Alur kerja yang lebih mudah

Berkat kelebihan yang dirasakan pada poin kedua dan ketiga, maka alur kerja para pegawai pemerintahan pun jadi lebih mudah dan efisien. Sistem integrasi mampu merampingkan alur kerja agar bisa memberikan pelayanan yang maksimal. Pelayanan publik yang bisa memberikan layanan terbaik tentunya akan mendapatkan hati masyarakatnya. Dengan begitu, masyarakat akan mempercayai sistem pemerintahan.

Itulah penjelasan mengenai pentingnya menerapkan sistem integrasi dalam lingkup sektor publik atau pemerintahan. Menerapkan sistem terintegrasi tentunya dibutuhkan kesiapan pemerintah untuk mengadopsi kecanggihan digital. Untuk memahami lebih jauh tentang sistem integrasi pada sektor publik, kunjungi website Digital Transformation Indonesia di sini!

2

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *