Penerapan strategi transformasi digital makin marak seiring dengan dampak covid-19 lalu. Perusahaan mulai beralih ke ranah digital.
Berdasarkan informasi OJK, transaksi digital pada tahun 2020 naik lebih dari 37%. Peningkatan ini terjadi karena naiknya minat masyarakat untuk belanja daring.
Dampak dari kenaikan transaksi digital membuah perusahaan mulai berbenah melakukan transformasi digital. Dari sini mulailah perusahaan menerapkan strategi dan perencanaan untuk menghadirkan solusi bagi masyarakat.
Apa itu transformasi digital
Transformasi digital memberi peluang untuk mendorong efisiensi dari sisi penjualan maupun pembelian. Pada organisasi yang lebih besar, transformasi mencakup komunikasi serta manajemen terkait perusahaan.
Gartner mendefinisikan transformasi digital adalah proses pemanfaatan teknologi digital dan pendukung untuk menciptakan model bisnis digital yang kuat. Pendapat lain mengatakan perubahan bisnis lintas organisasi dan strategi berpusat pada peningkatan pengalaman pengguna.
Pengertian transformasi digital
Definisi transformasi digital adalah program peningkatan organisasi untuk model bisnis, orang, proses, dan teknologi untuk melakukan pemasaran digital dan integrasi multisaluran untuk memaksimalkan potensi bisnis dari teknologi. Dalam prespektif pengguna, pendekatan multisaluran menghasilkan pengalaman pelanggan yang menyenangkan di seluruh salurah digital.
Menurut Wikipedia, transformasi digital adalah adopsi teknologi digital suatu organisasi untuk mendigitalisasi produk, layanan, maupun operasional non-digital. Tujuannya untuk peningkatan nilai melalui inovasi, efisiensi, penemuan, maupun pengalaman pelanggan.
Pentingnya menerapkan transformasi digital
Sebuah survei menunjukan menunjukan, saat pandemi Covid-19, 70% eksekutif global akan menaikan akselerasi laju transformasi digital. Transformasi digital bukan tentang mengembangkan produk digital, melainkan menemukan peluang baru untuk menyelesaikan masalah masyarakat dalam skala besar.
Perusahaan maupun organisasi perlu mempertimbangkan bagaimana mereka beroperasi, bersaing, dan mengembangkan model bisnis ke depannya. Kehadiran teknologi membantu pemberdayaan perusahaan untuk melakukan transformasi digital secara efisien.
Cara menerapkan transformasi digital
Berikut ini adalah manfaat yang dirasakan apabila perusahaan menerapkan transformasi digital
1. Membuat perusahaan mampu bersaing di pasar online
Persaingan secara online untuk merebut pangasa pasar dengan mengembangkan ketrampilan penerapan teknik pemasaran digital.
2. Memperkuat proses pengukuran tujuan bisnis
Pendekatan digital yang berbasis data mampu meningatkan tujuan bisnis Anda. Kumpulan data dapat digunakan untuk mengambil keputusan bisnis, yang sesuai dengan prinsip SMART.
3. Memerberikan peluang untuk meneliti perilaku konsumen
Kehadiran transformasi digital memudahkan organisasi meneliti dan menganalisa perilaku konsumen. Selain itu, Anda mampu membandingkan dengan kompetitor sebagai preferensi untuk keputusan bisnis ke depan.
4. Meningkatkan komunikasi internal perusahaan
Transformasi digital adalah memperkuat visi dan pemahaman karyawan dalam bisnis yang sedang dijalankan. Keuntungan ini membuat kominikasi internal makin membaik, menghasilkan ide-ide kreatif untuk pengembangan bisnis.
Cara menerapkan strategi transformasi digital
Strategi transformasi digital dapat dibangun dengan menerapkan berbagai strategi. Terdapat tujuh penerapan strategi digital menurut ptc.com.
1. Menentukan tujuan melakukan transformasi digital
Transformasi digital memiliki pengertian berbeda pada setiap orang. Hal ini mengakibatkan misinformasi karena satu orang dengan lainnya memiliki pemahaman berbeda.
Keberhasilan transformasi digital membutuhkan identifikasi tujuan bisnis Anda. Mengapa bisnis Anda harus melakukan transformasi. Hal ini termasuk dengan berbicara kepada C-Level. Dikarenakan akan ada transisi pergeseran budaya perusahaan.
Merencanakan strategi bisnis di masa depan dapat memulai diskusi penerapan transformasi digital. Serta mengambil kisah sukses bisnis yang berhasil bertransformasi digital.
2. Bersiap dengan perubahan budaya
Proses transisi akan terjadi apabila ada dukungan dari C-level. Sebab, akan ada perubahan budaya secara bertahap.
Laporan tahunan State of Digital Transformation PTS mengatakan CEO,CIO,CTO, dan jajarannya adalah bagian dari strategi transformasi digital mengalami kenaikan sebesar 36 persen di tahuan 2019.
Walaupun bagus, bukan berarti tidak ada penolakan. Maka dari itu, transformasi digital bukan sekadar menganti peralatan digital, melainkan perilaku manusia dalam menanggapi perubahan ini.
3. Mulai dari Langkah kecil secara strategis
Transformasi digital merupakan perjalanan, bukan proyek sekali jadi. Memiliki pemahaman ini memnantu mendapatkan dukungan dari para petinggi maupun tim.
“Transformasi karena suatu alasan, membutuhkan waktu, Anda tidak akan mengubah segalanya besok hari” kata Barry Lynch, Senior Vice President of Field Srrvices PTC
4. Memetakan implementasi teknologi
Langkah ini barulah memulai memikirkan cara pengimplementasian teknologi. Penggunaan teknologi baru menghasilakn apabila organisasai telah mengubah proses dan budaya perusahaan.
Teknologi hanyalah alat untuk membantu mencapai tujuan organisasi ataupun perusahaan. Berikut ini adalah teknologi yang sering digunakan demi tercapainya transformasi digital.
Antara lain
- Mobile
- IoT
- Digital Twin
- Robotika
- Cloud computing
- Artificial Intelligence & Machine Learning
- Augmented Reality
- Additive Manufacturing
Anda tidak harus memakai satu alat saja. Gabungkan berbagai teknologi untuk mencapat tujuan organisasi.
5. Membangun mitra dan kerjasama dengan tenaga ahli
Ada beberapa pertanyaan yang perlu dipertanyakan sebelum membangun mitra, sembari mengukuhkan visi misi organisasi Anda.
- Apakah teknologi dan vendor mendukung scaling perusahaan?
- Apakah vendor dan tim memiliki kesamaan visi transformasi digital?
- Apakah mereka memberi dukungan dalam strategi jangka panjang?
- Bagiamana cara integrasi dengan teknologi Anda saat ini?
- Apakah mereka memiliki teknologi dan keahlian yang tepat yang sesuai dengan masalah di industry Anda?
- Apa hasil yang mereka capai dalam kasus serupa dan dengan perusahaan serupa?
Diskusikan pertanyaan ini dengan calon mitra agar hubungan kerja sama berjalan lancar dan sesuai dengan visi misi perusahaan.
6. Kumpulkan feedback dan perbaikan sesuai kebutuhan
Sebelum melangkah lebih jauh, padami dahulu tujuan untuk setiap proyek. Tentukan key performance indicator (KPI) dengan jelas untuk setiap pekerjaan.
Indikator ini akan membantu menentukan visi misi yang mendukung penggunaan strategis, roadmap teknologi dalam keberhasilan transformasi digital.
Pada saat yang sama, hubungan timbal balik dengan pemangku kepentingan membuat semua orang dapat mempelajari proses pelaksanaan strategi transformasi digital.
7. Tranformasi dan scaling
Setelah perusahaan dan organisasi Anda mulai terlihat hasil penerapan transformasi digital. Manfaatkan momentum tersebut untuk menghasilkan kolaborasi serta strategi jangka panjang.
Seiring kemajuan transformasi digital, pertimbangkan peluang horizontal untuk penerapan strategi di lokasi lain. Sementara, peluang vertikal untuk pengembangan teknologi.
Temukan berbagai strategi transformasi digital dalam acara DTI-CX pada tanggal 26-27 Juli 2023. Klik tautan di bawah ini untuk informasi selengkapnya.