Pitjarus, sebuah perusahaan teknologi, menawarkan solusi perangkat lunak untuk mendukung proses transformasi digital di dalam perusahaan. Bagaimana caranya? Pitjarus mulai dengan visi perusahaan itu sendiri sebelum meneliti proses bisnisnya. Biasanya, Pitjarus mengidentifikasi proses kerja yang repetitif dan rentan terhadap kesalahan manusia sebelum mempertimbangkan solusi dan teknologi alternatif. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, menyederhanakan proses, dan meminimalkan risiko di masa depan.
Bagaimana produk unggulan dan solusi Pitjarus ini bermanfaat bagi sektor industri penting di Indonesia?
Ambil contoh produk utama mereka, Jarvist. Tujuan Jarvist adalah memberikan visibilitas penuh kepada klien mereka terhadap produk mereka di seluruh rantai pasokan. Bayangkan masalah sederhana di mana produk harus dijaga agar tidak kehabisan stok di semua toko.
Produk Pitjarus menggunakan kecerdasan buatan (AI) sejak proses pengumpulan data. Bayangkan jika klien Pitjarus memiliki 100 ribu toko dan perlu memeriksa semua produk dan SKU secara manual menggunakan foto sebagai bukti, ini akan membutuhkan sumber daya manusia yang signifikan dan kemungkinan besar akan menyebabkan kesalahan. Namun, dengan AI, khususnya teknologi pengenalan gambar, ribuan foto dapat dianalisis dalam hitungan menit. Selain itu, dengan menggunakan komputasi tepi (edge computing), tim lapangan Pitjarus dapat menerima hasil secara real-time tanpa perlu koneksi internet.
“Namun, Pitjarus tidak hanya fokus pada bagaimana produk mereka bekerja, Pitjarus juga mempertimbangkan mengapa ini penting. Setelah AI membantu mengidentifikasi produk yang kehabisan stok, produk Pitjarus memberikan alasan berdasarkan data yang berasal dari berbagai titik. Ini membantu klien memahami mengapa suatu produk kehabisan stok. Selain itu, untuk mencegah situasi kehabisan stok di masa depan, produk Pitjarus belajar dari data masa lalu dan memberikan prediksi masa depan yang akurat.” Ujar bapak Mohamad Fachri selaku CEO of PT Pitjarus Teknologi
Mohamad Fachri, CEO PT Pitjarus Teknologi.
Bagaimana Pitjarus memastikan keamanan data yang dianalisis oleh perangkat lunak mereka?
Ketika periode transisi dua tahun untuk hukum perlindungan data pribadi mendekati akhirnya, Pitjarus telah mempersiapkan diri di depan legislasi hukum PDP. Pada tahun 2019, Pitjarus memperoleh sertifikasi ISO 27001, dan setiap kali Pitjarus merilis produk baru, mereka melakukan uji penetrasi wajib pada semua produk mereka. Selain itu, sejak tahun 2022, Pitjarus telah melibatkan pihak ketiga, untuk melakukan penilaian keamanan dan kerentanan terhadap personel dan perusahaan mereka. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan transparansi dan ketenangan pikiran bagi klien Pitjarus saat mempercayakan data mereka kepada mereka.
